Papan Bunga Duka Cita Untuk Grand Heaven Funeral Home merupakan simbol penghormatan yang mendalam bagi keluarga yang sedang berduka. Di saat-saat sulit ini, kehadiran papan bunga dapat memberikan dukungan moral dan menunjukkan solidaritas kepada mereka yang kehilangan orang terkasih. Pesan karangan bunga duka cita di Toko Bunga Florist Kencana melalui WA nomor 0822-99148647, 0859-39626777 sekarang.
Prof Susworo adalah anggota dewan dari Perhimpunan Onkologi Radiasi Indonesia dan anggota Perhimpunan Onkologi Indonesia. Ia juga Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis RADIOLOGI Indonesia - DKI Jakarta dan anggota dewan Perhimpunan Dokter Spesialis RADIOLOGI Indonesia.
Prof.Dr.dr.R.Susworo, Sp.Rad (K) Onk.Rad adalah staf pengajar di Departemen Radiologi FKUI - RSCM. Prof Susworo mendapatkan gelar medisnya dan radiologi pelatihan khusus dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta Indonesia. Dia menyelesaikan persekutuan radioterapi di Dr.Daniel den Hoed Klinik dan Rotterdamsch Radio - therapeutisch Institut, Rotterdam Belanda pada tahun 1980 dan pelatihan USG di Keio University Hospital, Jepang pada tahun 1985. Pada tahun 2002 ia mengikuti pelatihan Brachytherapy di Departemen Radioterapi RSCM, Jakarta Indonesia. Selain menjadi guru di Departemen Radiologic, ia juga seorang anggota terkemuka staf medis di Sub - Divisi Radioterapi-Departemen Radiologi FKUI - RSCM.
Tim Departemen Radiologi FKUI-RSCM
Prof. dr. M. Djakaria, SpRad(K)
Prof. Dr. dr. Soehartati Argodikoesumo, SpRad(K)
Prof Dr.dr. Cholid Badri, SpRad(K) Onk.Rad
Prof. Dr. dr. Susworo, SpRad(K)
Gamma Knife, Pengobatan Mutakhir Tumor Otak
Prof Dr. Dr. R Suswaro, Sp Rad Onk & Prof. DR. dr. Eka J. Wahjoepramono, Sp. BS
Penanganan tumor otak, terutama yang berukuran kecil, tak harus ditangani dengan pembedahan terbuka. Penyakit itu kini dapat diatasi dengan teknologi gamma knife berbasis sinar radiasi.
Hal itu diungkapkan Kepala Bagian Bedah Saraf Rumah Sakit Siloam Karawaci sekaligus President International Conference on Cerebrovascular Surgery Eka J Wahjoepramono seusai melakukan prosedur gamma knife pada pasien. Lewat teknologi itu, beban pasien dalam menjalani masa penyembuhan dan waktu perawatan jauh lebih minim.
Bersama-sama dengan pembedahan dan kemoterapi, radioterapi merupakan salah satu disiplin ilmu yang mulai digunakan tidak lama setelah penemuan sinar-X pada akhir abad ke-19. Ternyata, selain untuk mendiagnosis masalah seperti patah tulang, infeksi, atau tumor, pada dosis dan metode tertentu sinar-x dapat mematikan jaringan kanker.
Kobalt-60 sebagai radiasi eksternal sejak tahun 1950-an untuk mengobati berbagai jenis kanker. Pada pengobatan radiasi eksternal, sumber kobalt-60 dipasang dalam sebuah bangunan kedap sinar radioaktif, memiliki sebuah jendela seperti diagfragma yang terletak tepat di depan sumber yang akan terbuka saat digunakan, sehingga sinar-gamma dapat keluar dan mengenai target.
Target dalam hal ini adalah jaringan kanker yang sudah dipetakan sebelumnya. Sinar-gamma maupun sinar-X dapat menembus berbagai jaringan sehat, guna mencapai targetnya tadi. Untuk mengurangi cedera pada jaringan sehat sekitarnya, berbagai metode telah digunakan dalam pengobatan sejak dua dekade terakhir ini, seperti 3-Dimension conformal planning, IMRT ( Intensified Modulated Radio Therapy), stereotactic radio surgery (SRS), dan lainnya.
Comments
Post a Comment